Friday, 30 August 2013

Black Box ( Hati )


Sebuah tempat kecil di ujung sudut

Sudut semoit tak jarang mata melirik
Bahkan begitu jarang muncul ke permukaan otak
Cinta...
Alasan inilah yang terkadang menjadi sebab
Sebab menyeruaknya sudut sempit itu
Muncul ke permukaan otak
Kasat mata telanjang
Tersentuh rasa sinyal hati
Sayang...
Sebuah crayon yang berhasil mewarnai
Perlahan mulai merangkai-rangkai
Beberapa memoar kecil atau...
Bagian-bagian pecahan puzzle yang masih berserakan
Entah apa dan siapa yang akan menyatukanya
Kamu...
Ketika datang, entah...
Entah kenapa kamu langsung menempatinya
Menempati sudut sempit itu
Sudut sempit yang begitu hita dan legam
Yang sebelumnya kosong tak berpenghuni
Kamu...
Lebih dari crayon yang mewarnai...
Menjadikan bagian puzzle itu...
Kamu...
Lebih dari cinta
Yang berhasil menyeruakan ke permukaan otak
Kamu...
Lebih dari sayang
Yang berhasil mewarnai sudut ini
Kamu...
Coba aku mendefinisikanya
Makhluk yang telah berhasil
Menghidupkan kembali sinyal-sinyal
Mengaktivkan provider di sudut kecil ini
Sudut kecil yang menyimpan memoir
Dan puzzle telah tersusun sempurna
Sudut kecil hitam ini
Menjadi lebih indah
Sudut hitam ini adalah..
Adalah black box yang bernama”Hati”.


Bentar-bentar, lo jangan pada su’udzon sama gue ya. Gue bukan lagi kesurupan abu nawas. Atau gue keselek handam dari bamboo. Atau kebanyakan minum ctm. Tapi memang kali ini suasana hati gue sedang mendukung banget untuk melukiskan kata-kata indah seperti pujangga. Iya mungkin nggak seindah dan setinggi sastra arab. Tapi paling nggak kata-kata itu tulus dari hati yang mendikte tangan mengeluarkan kata-kata indah itu muncul. Ini asli dan murni karya gue men! Enjoy it guys.*menitihkan air mata kebahagiaan, kesedihan dan kebelet pipis*:D.

0 comments:

Post a Comment